Komandan Kodim (Dandim) 0820/Probolinggo Letkol Arh Iwan Hermaya bersama Bupati Probolinggo Muhammad Haris menghadiri tradisi kerapan sapeh sakak atau kerapan sapi membajak sawah di Lapangan Desa Jangur, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Minggu (28/12).

Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arh Iwan Hermaya mengatakan selain menjadi ajang silaturahmi para petani di Probolimggo, gelaran tersebut adalah simbol pelestarian budaya, penguatan ekonomi desa serta penyambutan musim tanam bagi para petani.

Kegiatan ini memiliki dampak sosial dan ekonomi yang sangat positif bagi masyarakat, kegiatan yang sangat positif untuk menambah alur silaturahmi antar petani."Selain mempererat kebersamaan petani, kegiatan ini juga menggerakkan roda perekonomian desa," kata Letkol Arh Iwan Hermaya.

Sementara Bupati Probolinggo Muhammad Haris mengungkapkan, bahwa event ini juga menambah penghasilan UMKM yang ada di wilayah setempat.  Pemerintah daerah dalam hal ini Pemerintan Kabupaten Probolinggo tentunya memberikan dukungan agar kerapan sapeh sakak bisa menjadi agenda tahunan.

Pemerintah Kabupaten Probolinggo mensupport untuk menjadikan event ini sebagai event tetap tahunan, karena wilayah Sumberasih khususnya Desa Jangur ini merupakan jalur kawasan wisata ke arah Gunung Bromo."Sangat mungkin nantinya disinggahi oleh para wisatawan,"ungkapnya.

Lebih lanjut orang nomor satu di jajaran Pemerintah Kabupaten Probolinggo ini menegaskan, bahwa kerapan sapeh sakak selain dapat memikat pengunjung baik okal maupun mancanegara."Tentunya di balik keceriaan dan semangat perlombaan tetap menyimpan makna mendalam tentang kebersamaan, kegigihan dan kearifan lokal masyarakat agraris Probolinggo,"pungkasnya.